TIPS MEMBUAT UMPAN ACI

Di beberapa kolam galatama terkadang jenis umpan dibatasi yakni hanya dibolehkan memakai umpan aci saja. Umpan ini fisiknya akan sulit luruh karena bersifat kenyal seperti lem, sehingga yang bisa kita harapkan hanyalah penyebaran aroma ( atraktan ) di dalam air, yang dapat mengundang ikan tombro untuk memakan umpan. Tetapi keterbatasan ini tidak berarti kita tidak bisa menggunakan bahan-bahan yang mengandung zat apetiser dan tranquilizer sebagai bahan ramuan umpan. Kita tetap bisa menggunakan bahan-bahan yang memiliki zat-zat tersebut (lihat pembahasan mengenai bahan-bahan yang mengandung zat apetiser dan r tranquilizer).

 Trik yang bisa kita lakukan adalah :

1.     Membuat oplosan essence-pasta dengan atraktan/aroma sesuai selera ditambah bahan yang mengandung zat pendispersi golongan alkohol atau derivatnya.  

Berat jenis alkohol lebih rendah dari air, sehingga alkohol akan mudah menguap dan melarutkan atraktan aroma dan cepat membawanya mengapung serta menyebar di dalam air kolam sehingga walaupun umpan tidak bisa luruh, atraktan tetap bisa tersebar dan memanggil ikan berkumpul.. Selain itu keunggulan alkohol dibanding golongan minyak ialah ketidak tergantungannya pada suhu air sehingga sangat bagus untuk lomba baik di siang hari maupun malam hari. Takaran pemakaiannya antara 0.5 – 1 ml untuk  ramuan sebotol ukuran 50 ml s/d 100 ml oplosan essence dan pasta, atau beberapa tetes saja. Untuk ragi dan soda kue pemakaiannya cukup 1 gram per 100 ml.

2.     Menambahkan atraktan / oplosan essence dan pasta yang digunakan sebagai bahan umpan aci pada pelet bom bandul.

Takaran pemakaiannya tergantung selera, namun sebaiknya tidak terlalu banyak agar aroma yang menyebar dari pellet bandul tidak terlalu kuat dan mengalahkan aroma dari umpan aci.

3.     Menggunakan bahan Efervesen sebagai pelapis luar umpan aci.

Bahan ini akan menghasilkan gas jika bercampur dengan air, membentuk gelembung yang akan dapat menarik perhatian ikan dan dengan segera mendispersikan semua komponen umpan. Contohnya CDR, extra joss, cola cola, aquamate dll. Hanya sayangnya seringkali dispersinya terlalu cepat dan sangat hebat. Cara pemakaiannya dengan dibubuhkan sedikit saja ke umpan sebelum dilempar.
Pada kolam-kolam yang diduga kadar oksigennya buruk, penggunaan efevesen aquamate bisa bagus, karena gas yang keluar bukan CO2, tapi oksigen. Hal sangat bagus mengingat kebiasaan ikan tombro adalah sangat suka berkumpul di tempat oksigen masuk, yaitu di sekitar kincir atau blower.

4.     Meramu oplosan umpan sesuai kondisi cuaca.

Pada cuaca mendung, hujan atau saat malam hari, suhu air akan rendah, sebaiknya atau alternatifnya umpan kita perlu sedikit yang lebih "manis", sedangkan pada saat cuaca sedang panas atau di siang hari, suhu air akan tinggi, sebaiknya atau alternatifnya umpan kita perlu sedikit yang lebih "amis". Itu Prinsip Sederhananya. Namun semuanya kembali pada selera dan keyakinan masing-masing.